Rabu, 14 April 2010

KERIS SEBAGAI SIMBOL MUSTIKANING JANMI

Keris sebagai simbol "mustikaning janmi" atau hakekat hidup manusia. Mengapa keris bisa dikatakan demikian, mengutip Kanjeng Sunan Kalijogo, KRT Prodjo Kardono mengatakan bahwa keris merupakan kitab hidup bagi orang jawa. Keris lurus, merupakan wewarah agar manusia jujur, lurus dan kuat seperti keris lurus. Tetapi disamping lurus dan jujur, manusia perlu bijaksana dan luas pandangan hidupnya, seperti tertuang dalam keris berlekuk. Keris berluk satu disebut urubing damar atau pinarak, maksudnya manusia harus hidup, bersemangat. Hidup manusia ibarat mampir ngombe, oleh karena itu harus bermanfaat bagi sesama dan Tuhannya. Keris berluk tiga disebut jangkung, mengingatkan manusia tak perlu khawatir karena ada yang melindungi (jangkung). Bunga dan burung pun dihidupi oleh Tuhan Yang Maha Kuasa, apalagi manusia, pasti selalu jinangkung oleh Tuhan YME.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar